Headline

Jelang Nataru Patroli di Stasiun KA , Libatkan Unit Satwa K-9 Sat Sabhara Polresta Banyumas

Tribratanews.banyumas.jateng.polri.go.id – Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 5 Purwokerto melibatkan Unit Satwa (K-9) Sat Sabhara Polresta Banyumas, Polda Jawa Tengah dalam mengamankan Stasiun Purwokerto pada masa angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.

Kapolresta  Banyumas AKBP Whisnu Caraka S.I.K , melalui Kasat Sabhara AKP Supriyanto SH  menyampaikan bahwa pengerahan Unit Satwa atau K-9 dari Polresta Banyumas ini guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan sampai masuk ke stasiun, misalkan barang terlarang yang dibawa penumpang, Sabtu (21/12-2019).

Selain itu, PT KAI (Persero) juga telah berkoordinasi dengan pihak TNI/Polri setempat untuk pengerahan personel apabila sewaktu-waktu dibutuhkan.

Khusus untuk PT KAI Daop 5 Purwokerto, pihaknya menyiapkan 423 personel keamanan yang terdiri atas 130 personel Polisi Khusus Kereta Api, 221 personel security dan bantuan eksternal dari TNI/Polri sebanyak 76 personel termasuk Unit K-9 (satwa) yang terdiri atas dua ekor anjing pelacak berikut pengasuhnya. Personil keamanan tersebut akan melakukan pengamanan di atas kereta api, stasiun dan patroli di jalur rel, serta objek-objek penting lainnya pada masa angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 yang dimulai sejak tanggal 23 Desember 2019 hingga 1 Januari 2020 “Masyarakat pengguna KA diimbau untuk tidak membawa barang-barang terlarang, karena apabila diketemukan akan langsung dilaporkan kepada pihak yang berwenang”, katanya.

Petugas Sat Sabhara Polres Banyumas bersinergi dengan PT KAI akan selalu mengutamakan keselamatan dan keamanan perjalanan KA serta penumpang atau barang yang diangkutnya. Sementara petugas Unit K-9 Polresta Banyumas yang mulai diterjunkan sejak hari Kamis (19/12-2019 ) tampak patroli menyisir seluruh bagian tempat itu dengan mengandalkan penciuman anjing pelacak yang dibawanya. Penyisiran juga dilakukan di luar kereta api yang sedang berhenti di Stasiun Purwokerto guna mengantisipasi kemungkinan adanya barang-barang terlarang yang dibawa penumpang.

Pos pengamanan dan pelayanan tahun ini sama dengan tahun-tahun sebelumnya , menurutnya kegitan ini tidak hanya di lakukan oleh Polri sendiri, akan tetapi juga melibatkan instansi lainya dari pemerintah setempat, termasuk dinas perhubungan. “ pungkasnya.

(Kmbrn / PID. Promoter Humas Polresta Banyumas).

Related Posts

1 of 6,538