Headline

Wakapolresta Banyumas Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Candi 2023

Wakapolresta Banyumas AKBP Hendri Yuliawan, SIK, MH, pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Candi 2023 di Alun-alun Purwokerto, Senin (4/9/23).

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Dandenpom Purwokerto, Kasdim 0701/Bms, Setda Kab. Banyumas, Ka Dishub Banyumas, Kepala Jasa Raharja, Perwakilan Satpol PP, PJU Polresta Banyumas dan Kapolsek Jajaran Polresta Banyumas.

Sedangkan peserta apel terdiri dari pasukan pleton Denpom IV Purwokerto, Kodim 0701/Bms, Sat Lantas, Sat Samapta, Gabungan Staf, Sat Reskrim, Sat Narkoba, Sat Intelkam, ASN Polresta Banyumas dan Satpol PP Kabupaten Banyumas.

Kegiatan Apel Gelar Pasukan ini diawali dengan penyematan pita tanda dimulainya operasi kepada perwakilan personel Polisi Militer (PM), Personel Satuan Lalu Lintas, dan Personel Dinas Perhubungan (Dishub).
Wakapolresta Banyumas AKBP Hendri Yuliawan, SIK, MH, selaku pimpinan apel membacakan amanat Kapolda Jateng Irjen Pol. Ahmad Luthfi, menyampaikan bahwa Apel gelar pasukan ini dilaksanakan untuk mengetahui kesiapan personel maupun sarana pendukung lainnya dalam rangka ops zebra candi tahun 2023.

“Apel ini dilaksanakan guna mengetahui kesiapan personil maupun sarana pendukung lainya sehingga kegiatan operasi dapat berjalan dengan optimal dan dapat berhasil sesuai dengan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan”, ungkapnya.

Wakapolresta menyebutkan bahwa data jumlah kecelakaan lalu lintas pada pelaksanaan operasi zebra candi tahun 2022 sejumlah 720 kejadian mengalami kenaikan sebanyak 132 kejadian atau 22% dibandingkan periode sebelumnya tahun 2021 sejumlah 588 kejadian.

Sedangkan jumlah korban meninggal dunia operasi zebra candi tahun 2022 sejumlah 33 orang mengalami penurunan sejumlah 5 orang atau -13% dibandingkan periode yang sebelumya di tahun 2021 sejumlah 38 orang.

Dan untuk jumlah pelanggaran lalu lintas di tahun 2022 sejumlah 234.408 pelanggaran dengan jumlah tilang sebanyak 177.837 lembar dan teguran sejumlah 56.571 lembar.

Pada pelaksanaannya, Wakapolresta menjelaskan bahwa Operasi Zebra tahun 2023 mempunyai sasaran meliputi seluruh bentuk potensi gangguan, ambang gangguan, dan gangguan nyata yang dapat mengganggu kamseltibcar lantas.

“Dengan adanya Operasi Zebra Candi 2023 diharapkan masyarakat dapat lebih tertib dalam berlalu lintas pelanggaran dan dapat menekan angka laka lantas serta meningkatkan kepatuhan masyarakat berlalu lintas di wilayah hukum Polda Jawa Tengah dalam rangka membangun kepercayaan masyarakat kepada Polri”, ungkapnya.

Diakhir amanatnya, Wakapolresta juga menekankan kepada personil untuk mengoptimalkan kegiatan edukasi dan binluh dalam membangun kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas serta menjadi teladan dalam berlalu lintas bagi masyarakat.

“Laksanakan gakkum berupa tilang menggunakan ETLE (statis, mobile handheld, dan drone) tidak ada lagi gakkum secara stasioner (razia) guna mewujudkan Kamseltibcarlantas yang aman, nyaman dan selamat”, tegasnya.

Usai pelaksanaan apel gelar pasukan, kegiatan dilanjutkan dengan pengecekan kendaraan dinas serta sarana pra sarana pendukung Ops Zebra Candi 2023 Polresta Banyumas.

Sebagai informasi, Operasi Zebra Candi 2023 digelar selama 14 hari terhitung dari tanggal 4-17 September 2023 dengan tema “Kamseltibcar Lantas yang Kondusif Menuju Pemilu Damai 2024”.

(PID Presisi Humas Polresta Banyumas)

Related Posts

1 of 6,538